Saudi menyatakan, senjata nuklir akan diupayakan jika benar Iran memilikinya. Hal ini dikatakan oleh Pangeran Turki Al Faisal yang juga mantan kepala dinas intelijen Saudi sekaligus Dubes Saudi untuk Washington dan London, kepada Guardian.
“Akan ada konsekuensi tak terhindarkan, yang mungkin berakhir dramatis,” ujarnya saat berbincang dengan para pejabat NATO. Pertemuan diam-diam itu telah dilaksanakan awal Juni lalu di sebuah pangkalan udara di Inggris.
Baik Pangeran Turki maupun pejabat Saudi yang tak ingin namanya disebutkan menyatakan, akan terjadi perlombaan senjata nuklir di wilayah terebut jika Iran memilikinya. Hal ini juga menjadi kekhawatiran Amerika dan Barat.
“Kami tak bisa hidup damai jika Iran memiliki (senjata nuklir) dan kami tidak. Kami harus mengikuti tindakan itu,” pungkasnya. Sementara Iran, tetap bersikeras program nuklirnya bertujuan damai dan tidak mengincar pembuatan senjata.
Sumber: Inilah.com
0 komentar:
Posting Komentar